1.
Mengapa
Masyarakat Informasi sangat penting?
- Adanya tantangan-tantangan baru dan kesempatan
serta perkembangan-perkembangan.
- Teknologi informasi dan komunikasi telah menjadi
sebuah definisi sementara yang kuat, dan ini menstransformasi aktivitas
ekonomi dan sosial.
- ICT sebagai sarana pembangunan ekonomi dan sosial,
dan memenuhi sasaran pembangunan.
2.
Ciri – ciri Masyarakat Informasi
- Adanya level intensitas informasi yang tinggi
(kebutuhan informasi yang tinggi) dalam kehidupan masyarakat sehari –
hari, pada organisasi – organisasi yang ada, dan tempat– tempat kerja.
- Penggunaan teknologi informasi untuk kegiatan
sosial, pengajaran dan bisnis, serta kegiatan– kegiatan lainnya..
- Kemampuan pertukaran data digital yang cepat dalam
jarak yang jauh.
3.
Perbedaan Masyarakat
Hal
|
Agraris
|
Industri
|
Informasi
|
Sumber daya yang diolah
|
SDA (angin, air, tanah,
manusia)
|
Membuat tenaga(listrik, bahan
bakar)
|
Informasi (transmisi data dan
komputer)
|
Sumber daya yang dibutuhkan
|
Bahan mentah / alam
|
Modal
|
Pengetahuan
|
Keahlian SDM yang dibutuhkan
|
Petani, pekerja tanpa skill
tertentu
|
Ahli mesin, pekerja dengan
skill khusus
|
Pekerja profesional (dengan
skill tinggi)
|
Teknologi:
|
Alat-alat manual
|
Teknologi mesin
|
Teknologi cerdas
|
Prinsip perkembangan
|
Tradisional
|
Pertumbuhan ekonomi
|
Penerapan pengetahuan dalam
teknologi
|
Mode produksi dalam bidang
ekonomi
|
Pertanian, pertambangan,
perikanan, peternakan
|
Produksi, distribusi barang;
konstruksi berat
|
Transportasi, perdagangan,
asuransi, real estate, kesehatan, rekreasi, penelitian, pendidikan,
pemerintahan
|
4.
Contoh aktivitas Masyarakat Informasi
- Di China, pertumbuhan pesan layanan singkat (SMS)
pada tahun 2003 tercatat mencapai 96 miliar pesan, atau lima kali lebih
banyak dibandingkan pada tahun 2001. Dengan jumlah pengguna telepon
seluler (ponsel) mencapai 260 juta orang, jumlah SMS yang terkirim pada
Tahun Baru Imlek tahun ini saja sudah mencapai 7 miliar pesan.
- Pada tahun 2007, jumlah pendapatan dari SMS akan
mencapai 16 miliar dollar AS, di mana 500 juta pengguna ponsel di China
akan mengirim sebanyak rata-rata enam pesan SMS sehari. Dalam skala sama,
lalu lintas SMS di Indonesia tidak ada artinya dibandingkan dengan China.